Sebelumnya saya sudah pernah memposting tentang ebook cerita detektif Sherlock Holmes karya Sir Arthur Conan Doyle. Linknya di sini. Nah, kali ini saya juga mempost cerita detektif tapi bukan yang dikarang oleh Sir Arthur Conan Doyle melainkan Agatha Christie. Sama seperti Sir Conan Doyle, buku-buku karangan Agatha Christie juga populer dan mendunia.
Buku cerita detektif karya Agatha Christie lahir setelah buku-buku tentang Sherlock Holmes beredar. Ini bisa kita lihat dari tahun penerbitan bukunya. Dari sumber yang saya baca, Agatha Christie telah menulis lebih dari 80 buah buku. Kebanyakan tentang cerita detektif. Selebihnya adalah cerita sandiwara teater.
Belum banyak buku Agatha Christie yang sudah saya baca. Masih 3 buah, yaitu Lapangan Golf Maut (Murder On The Links - 1923), Pembunuhan di Styles (The Mysterious Affair At Styles - 1920), dan Pria bersetelan Coklat (Man In The Brown Suit - 1924).
Walaupun sama-sama cerita detektif, gaya penyampaian cerita oleh Sir Arthur Conan Doyle dan Agatha Christie berbeda. Sir Conan Arthur Doyle menyampaikan cerita dengan gaya ringkas, langsung berkisar pada permasalahan, dan menekankan kemampuan Sherlock Holmes dalam memecahkan misteri, sedangkan Agatha Christie menyampaikan karangannya dengan cara menceritakan seluruh kisah secara utuh mulai dari awal, misteri terjadi, dan akhirnya pemecahan misteri. Perbedaan gaya bercerita ini menyebabkan dalam setiap buku Sherlock Holmes yang dikarang Sir Arthur Conan Doyle terdapat banyak cerita misteri yang berusaha dipecahkan Sherlock Holmes dan dalam buku yang dikarang Agatha Christie hanya ada satu cerita misteri di setiap bukunya.
Di ketiga buku Agatha Christie yang sudah saya baca, ada satu buku yang tidak mengandalkan Hercule Poirot sebagai pemecah masalah, yaitu di buku Pria Bersetelan Coklat (Man In The Brown Suit - 1924). Oh, ya!!! Hercule Poirot itu adalah "detektif andalan" Agatha Christie dalam memecahkan misteri karangannya. Jadi, perannya sama seperti Sherlock Holmes di buku yang dikarang Sir Arthur Conan Doyle. Hanya, biasanya dia muncul di tengah atau akhir cerita, sedangkan Sherlock Holmes muncul di setiap frame cerita karena dia adalah poros utama.
Bagi pencinta buku Agatha Christie pada khususnya dan pencinta buku cerita detektif pada umumnya, silakan download ebook buku-buku Agatha Christie di bawah ini.
Pembunuhan Di Styles (The Mysterious Affair at Styles) - 1920
Lapangan Golf Maut (Murder On the Links) - 1923
Pria Bersetelan Coklat (The Man in the Brown Suit) - 1924
Pembunuhan Dibalik Kabut (Why Didn't They Ask Evans) - 1934
Menuju Titik Nol (Towards Zero) - 1944
Kucing Di Tengah Burung Dara (Cat Among the Pigeons) - 1959
Mayat Misterius (The Clocks) - 1963
Selengkapnya...
Selengkapnya...
